Tutorial Memahami Dan Mengakses Hidden File Di Cpanel Untuk Manajemen Web
Menampilkan hidden file (file yang tersembunyi) di cpanel sangatlah mudah. Salah satu hidden files di cpanel adalah .htacess. Akses ke files ini terkadang diperlukan misalnya untuk redirect dari http ke https, redirect dari non-www ke www, serta beberapa pengaturan lain yang memerlukan akses ke file htacess. Fungsi hidden files dapat berfungsi sebagai perlindungan terhadap file-file tertentu, supaya file tersebut tidak bisa diakses oleh siapapun selain oleh admin saja. Salah satu cms yang memerlukan akses file ke htacess adalah wordpress, jika instalasi wordpress di webserver apache.
Walaupun fungsi yang ada di dalam htacess dapat digantikan dengan plugin wordpress, penggunaan plugin seminimal mungkin dihindari. Karena plugin yang dipakai akan memakan memori dan resource yang lebih besar jika dibandingkan dengan menggunakan fungsi yang ada di htaccess. Penggunaan fungsi secara maksimal yang ada di htacess untuk blog wordpress lebih disarankan daripada harus menggunakan plugin. Dan dari segi keamanan blog, penggunaan htacess “lebih aman” jika harus menggunakan plugin. Karena jika plugin yang dibuat tidak bagus, dapat menimbulkan lubang keamanan di blog tersebut. Walaupun penggunaan files htacess juga harus dilindungi supaya tidak mudah diakses oleh pihak lain.
Cara Menampilkan Hidden Files Di Cpanel
Untuk menampilkan hidden files di cpanel, caranya sangatlah mudah. Ikuti langkah berikut.
1). Login di cpanel.
2). Klik di file manager
3). Setelah masuk ke dalam file manager, klik dua kali menu setting preference di pojok kanan atas.
4). Berikutnya akan tampil pilihan hidden menu. Centang di bagian show hidden files. Setelah menu tersebut dicentang, akan tampil hidden files.
Sekian tutorial tentang Cara Menampilkan Hidden Files Di Cpanel. Semoga setelah membaca tutorial ini, teman-teman bisa lebih paham tentang cara kerja htacess, dan fungsi hidden file di cpanel. Penggunaan fungsi hidden file di cpanel berfungsi untuk melindungi file-file yang sensitif supaya tidak dapat diakses oleh pihak lain. Setelah keperluan terhadap hidden files telah selesai, saudara dapat centang kembali supaya files yang seharusnya hidden, dapat tidak terlihat lagi.
Tags :